Selasa, 23 Oktober 2012

Fakta Unik Tentang Binatang

Kadang-kadang kita merasa cukup tahu tentang binatang hanya karena kita sering melihatnya setiap hari. Entah itu karena memang kita pelihara, banyak terdapat di sekitar kita, atau sering ditayangkan di televisi maupun hadir di dunia maya. Tapi, ada beberapa fakta unik yang ternyata luput dari pengamatan kita. Apa saja ya kira-kira?

  1. Jangan pernah berikan cokelat pada anjing (kecuali anda benar-benar dendam pada anjing itu). Anjing yang terlalu banyak diberi cokelat dalam jumlah besar dan terlalu sering dapat terlihat gelisah, hyperaktif, muntah dan diare. Dalam kasus tertentu bahkan dapat mengakibatkan kematian. Cokelat mengandung stimulant alami yang disebut Theobromine yang terdapat dalam biji kakao. Theobroma adalah racun yang mempengaruhi sistem saraf pusat dan jantung anjing. Membuat anjing yang memakan cokelat menjadi panik dan sering dimanifestasikan sebagai bentuk serangan epilepsy.                      
  2. Makanan apa yang lebih haram dari babi guling? Babi guling yang dibuat dari babi betina yang sedang bunting, so'alnya dia 'mengandung babi'. Ada yang lebih haram? Tentu, bila babi betina itu bunting diluar nikah,sebab anaknya anak haram..hehehe. Tentu ada sebabnya Alloh SWT mengharamkan daging babi. Pertama, kantung urine (air seni) babi sering bocor dan merembes ke dagingnya. Inilah sebab mengapa daging babi sering beraroma pesing. Kedua, daging babi sering mengandung cacing taenia solium. Jenis cacing berbahaya yang bisa tumbuh 2-3m dalam saluran pencernaan dengan 4 penghisap. Masalah mengerikan timbul dari larvanya yang dapat mengakibatkan infeksi jaringan tubuh (sistiserkosis). Bila terjadi di jaringan otak (medula spinalis) dapat mengakibatkan epilepsi, meningitis, hydrocephalus (pembesaran kepala akibat bertambahnya cairan otak). Ketiga, kandungan uric acid dalam daging babi yang tinggi membuatnya menjadi pantangan bagi penderita asam urat.  
  3. Sapi mempengaruhi pemanasan global. Mungkin terdengar agak lebay. Tapi ini betulan loh. Sebagai hewan ruminansia (hewan yang memuntahhkan kembali makanannya dari sistem pencernaan ke mulut untuk dikunyah ulang), sapi membutuhkan bantuan banyak bakteri untuk membantu mencerna rerumputan yang liat dan keras. Masalahnya, bakteri ini juga menghasilkan gas methane yang membuat seekor sapi dewasa rata-rata buang angin sebanyak setengah galon per menit. Dengan populasi sekitar 1,3 milyar sapi di dunia ini, tidak heran gas buangnya ikut andil dalam pemanasan global. 

4. Tulang kuda lebih banyak dari manusia.
    Jumlah tulang kuda ternyata lebih banyak 18 buah dari manusia yang memiliki 206 buah tulang, dimana         23%-nya terdapat di kaki. Sebenarnya manusia terlahur dengan 350 ruas tulang, tetapi sebagian tulang-         tulang itu akan menyatu seiring pertumbuhan dan tinggal 206 tulang pada usia 5 tahun. Kuda sendiri telah       dimanfatkan manusia sejak 2000 SM. Kuda banyak dimanfaatkan sebagai hewan tunggangan, pekerja,         dan di beberapa wilayah sebagai sumber makanan. Fakta unik mengenai kuda adalah patung pahlawan         penunggang kuda. Bila 2 kaki depan patung kuda tunggangannya terangkat, maka sang pahlawan gugur di     medan perang, bila hanya satu maka ia gugur akibat terluka saat peperangan, dan bila keempar kaki kuda     menjejak tanah maka sang pahlawan wafat secara wajar.  
 
5. Beruang dewasa bisa berlari lebih cepat dari juara olimpiade.
    Entah mengapa beruang sering dijadikan icon yang lucu dan menggemaskan. Padahal sejatinya, beruang         adalah binatang buas yang berbahaya. Mungkin yang paling menyeramkan adalah beruang grizzly.                 Beruang dengan habitat di Amerika Utara ini sering digambarkan sebagai beruang pembunuh. Posturnya       yang dapat mencapai berat 360 kg dan tinggi hingga 2,5m saat berdiri dengan kaki belakang, ternyata           beruang raksasa ini mampu berlari hingga sekitar 50 km/jam. Meskipun kamu bisa secepat manusia               tercepat saat ini, Usain Bolt, kecepatan maksimalmu hanya 45 km/jam (itupun hanya bisa sprint jarak             pendek).     

6. Cula badak bukan terbuat dari tulang, tetapi dari kumpulan rambutnya yang mengeras.
    Cula badak bukan terbuat dari tulang seperti yang banyak dikira orang, melainkan dari keratin atau     sejenis protein yang sama seperti pada rambut dan kuku kita. Sebenarnya, cula bagi badak berfungsi             sebagai senjata. Tetapi kenyatannya, justru cula itu sendiri yang membuat badak diburu manusia hingga         terancam punah. Sebagian orang percaya bahwa cula badak berkhasiat sebagai obat dan sebagian lagi         menggunakannya sebagai bahan baku kerajinan seni yang (tentu saja) mahal.

7. Kecoa bisa hidup tanpa kepala
    Kecoa telah hidup sejak 320 juta tahun yang lalu. Kecoa dapat bertahan dari berbagai zaman (termasuk       zaman es dan berbagai bencana alam) karena kemampuan beradaptasinya yang luar biasa. Kecoa dapat       hidup di seluruh belahan bumi. Beberapa jenis kecoa seperti Megaloblatta Longipennis memang dapat           terbang, tapi sebagian besar hanya mampu terbang jarak dekat karena terbang mengakibatkan tubuh             kecoa terlalu panas. Uniknya, kecoa dapat hidup hingga satu minggu tanpa kepala. Sebab, kepalanya           tidak mengatur fungsi pernafasan. Kecoa memang bernafas melalui ventilator-ventilator di tubuhnya. Ia           akan mati dalam seminggu akibat kelaparan. Kecoa justru akan cepat mati bila ia terlentang dan tidak           dapat segera membalikkan badannya. Hal ini karena posisi terlentang membuat ventilator pernafasannya       tidak berfungsi. Meskipun kecoa terlihat jorok dan terbukti menyebarkan beberapa jenis penyakit, tapi         kecoa tetap berguna untuk menguraikan sampah.
       
8. Kupu-kupu melihat dengan 12.000 mata
    Kupu-kupu memiliki mata majemuk yang berjumlah hingga 12.000 buah. Mata majemuk ini                           memungkinkan kupu-kupu untuk melihat ke segala arah secara bersamaan. Pandangan kupu-kupu jauh         lebih tajam daripada manusia hingga ia mampu melihat sinar ultra-violet. Ketajaman pandangan kupu-kupu     ini berguna untuk mencari nektar.

9. Kalajengking, hewan bermata sepuluh yang rabun.
    Kalajengking berkerabat dekat dengan laba-laba. Hewan berhabitat asli padang pasir ini bersifat                   nokturnal atau aktif di malam hari. Oleh karena itu, kalajengking biasanya menghindari sinar matahari dan      suka tempat yang lembab. Tidak heran bila masuk ke dalam rumah, tempat favoritnya adalah sepatu!

10. Hewan paling ganas di dunia adalah nyamuk.
      Kebanyakan orang akan menyebut ular kobra, singa, hiu atau buaya saat ditanya tentang hewan buas.           Tetapi, berdasarkan jumlah kematian yang diakibatkan, nyamuk menempati urutan pertama dalam urutan       hewan ganas. Dalam setahun, jumlah kematian akibat nyamuk mencapai 2 juta kematian di seluruh dunia.       Ini karena nyamuk menularkan berbagai penyakit seperti malaria dn demam berdarah. Bandingkan               dengan ular kobra yang 'hanya' menyebabkan 50.000 kematian per tahun. Sementara buaya                         bertanggungjawab terhadap 2.000 kematian per tahun, jauh lebih banyak dari korban singa yang                   mencapai 250 kematian per tahun. Bagaimana dengan hiu putih raksasa yang digambarkan sangat buas         di film Hollywood? Ternyata Hiu baru membunuh 65 orang dalam kurun waktu lebih dari 100 tahun.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar